BIMTEK NUMERASI SD 2025: GURU LAMONGAN SIAP WUJUDKAN TRANSFORMASI PEMBELAJARAN

Dalam sambutan pembukaannya, Sekretaris Dinas Pendidikan, Dr. R. Chusnu Yuli Setyo, M.Pd. menyampaikan bahwa penguatan numerasi tidak hanya berfokus pada keterampilan berhitung, tetapi juga pada pembentukan cara berpikir kritis, logis, dan sistematis. “Numerasi adalah fondasi penting bagi peserta didik untuk menghadapi tantangan zaman. Melalui Bimtek ini, kami berharap para guru mampu menghadirkan pembelajaran yang lebih kontekstual dan bermakna di kelas,” ungkapnya.

Selama hampir dua pekan, para peserta dibekali dengan berbagai materi seputar kerangka kompetensi numerasi, strategi merancang kegiatan pembelajaran, hingga pemanfaatan sumber belajar yang bermutu. Untuk memperkuat pemahaman, panitia menghadirkan narasumber berkompeten dari kalangan praktisi dan pengawas sekolah, yakni Ahmad Isro’il, M.Pd. (Dosen Pendidikan Matematika Universitas Billfath Lamongan), Denny Fatmawati, S.Pd., M.Pd. (Pengawas Sekolah Kecamatan Sukodadi), serta Astutik Nur Adriani, S.Pd.SD., M.Pd. (Pengawas Sekolah Kecamatan Turi).

Suasana Bimtek berlangsung aktif. Peserta antusias berdiskusi dan mencoba merancang berbagai model pembelajaran numerasi yang dapat diterapkan di kelas masing-masing. Salah satu guru peserta dari Kecamatan Karanggeneng, mengaku mendapatkan banyak inspirasi baru. “Selama ini saya masih mengajarkan numerasi sebatas hitung-menghitung. Melalui Bimtek ini, saya jadi memahami bahwa numerasi bisa dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari sehingga lebih mudah dipahami siswa,” ujarnya.

Hal senada disampaikan peserta lain, guru dari Kecamatan Mantup. Ia menilai kegiatan ini sangat bermanfaat karena memberikan wawasan praktis sekaligus strategi yang aplikatif. “Materinya tidak hanya teori, tetapi juga contoh nyata bagaimana membuat soal dan aktivitas numerasi yang menarik. Saya yakin bisa langsung mempraktikkannya di sekolah,” tuturnya.

Dengan terlaksananya kegiatan ini, Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan menegaskan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah dasar. Bimtek Numerasi SD 2025 diharapkan menjadi langkah awal untuk menghadirkan pembelajaran yang lebih inovatif, adaptif, dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik.