ADU KETANGKASAN DI LAMONGAN MTB XC OPEN RACE 2024, SISWA LAMONGAN UNJUK GIGI
berita
22 September 2024
486x dibaca
Lamongan – Sirkuit motocross Tikung, Lamongan, pada tanggal 22 September 2024, menjadi tuan rumah bagi ajang kompetisi sepeda gunung (MTB) XC Open Race yang sukses menyedot perhatian ratusan peserta. Event yang diselenggarakan oleh Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Kabupaten Lamongan ini tidak hanya menjadi ajang unjuk gigi bagi para atlet, namun juga menjadi wadah bagi pembinaan atlet muda berbakat di bidang olahraga sepeda.
Kompetisi ini berhasil menarik minat sebanyak 160 peserta untuk kategori umum dan 64 peserta untuk kategori lokal. Para peserta, yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia, dengan antusias berjibaku menaklukkan lintasan yang telah dirancang secara khusus dengan berbagai rintangan teknis. Kombinasi tanjakan terjal, turunan curam, dan tikungan tajam menjadi tantangan tersendiri bagi para pebalap untuk menunjukkan kemampuan dan stamina mereka.
Kehadiran Dandim Lamongan, Letkol Arm Ketut Wira Purbawan, dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan, Ir. Munif Syarif, MM, pada acara pembukaan menjadi bukti dukungan penuh pemerintah daerah terhadap pengembangan olahraga sepeda di wilayah Lamongan. Kedua pejabat tersebut memberikan apresiasi yang tinggi kepada panitia penyelenggara dan seluruh peserta yang telah berpartisipasi aktif dalam event ini.
Salah satu tujuan utama dari penyelenggaraan kompetisi ini adalah untuk memberikan wadah bagi pembinaan atlet muda. Dengan melibatkan siswa-siswi sekolah dasar dan menengah pertama, diharapkan dapat muncul bibit-bibit atlet sepeda gunung yang berprestasi di masa depan.
Kenzie Saifani Fitrianto, salah satu peserta asal Lamongan, mengungkapkan rasa puas atas penyelenggaraan kompetisi ini. "Lintasan yang menantang memaksa saya untuk mengeluarkan kemampuan terbaik. Kompetisi ini sangat bermanfaat untuk mengukur sejauh mana perkembangan kemampuan saya," ujarnya.
Kompetisi ini dibagi menjadi beberapa kategori usia, mulai dari kelompok umur 9-10 tahun hingga kategori umum. Sistem penilaian yang digunakan mengacu pada standar yang telah ditetapkan oleh federasi sepeda nasional. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa kompetisi berjalan dengan adil dan objektif.
Kesuksesan kompetisi MTB di Lamongan ini menjadi bukti bahwa olahraga sepeda memiliki potensi yang besar untuk dikembangkan di Indonesia, khususnya Kabupaten Lamongan. Dengan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan dapat muncul lebih banyak lagi event serupa di berbagai daerah, sehingga dapat semakin meningkatkan prestasi atlet sepeda gunung Indonesia di kancah internasional.
LAPOR!
Kategori Posting
lamongankab.go.id
-
Hari Lahir Pancasila, Momentum Realisasikan Asta Cita menuju Indonesia Emas
-
HUT ke 75, IGTKI-PGRI Lamongan Berkomitmen Cetak Generasi Unggul
-
HJL 456, Titik Tolak Perencanaan Pembangunan Lima Tahun Kedepan
-
HJL 456, Pemkab Lamongan Suguhkan Malam Pesta Raya Indosiar
-
Ziarah Makam Leluhur Jelang Puncak HJL ke 456
-
Sambut Kemeriahan HJL 456 Bersama Masyarakat
-
LMW Season 3 Ditutup, Pak Yes Apresiasi Peran IDI
-
Pak Yes Tekankan Kolaborasi Untuk Pembangunan Kesehatan Lamongan
-
Jadi Nama Ruang Sidang Utama, Charis Mardiyanto Sumber Keteladanan
-
3.591 Anak Lamongan Dikukuhkan Menjadi Hafidz dan Hafidzah
